My Latest Video on Youtube!

                                                                                                        Check Out My Latest Video on Youtube!

                                                                      

Sunday, November 1, 2015

[HALLOWEEN SHORT STORY] Wanita di Ujung Koridor

Sebuah lampu di ujung koridor berkedap-kedip. Kipas angin yang tergantung di langit-langit berputar dengan pelan. Salah satu etalase tempat penyimpanan wayang terbuka dan sebuah wayang tergeletak di lantai.
Tak ada siapapun di koridor lantai dua Museum Wayang.
Selain aku dan seorang wanita di ujung koridor…
Aku menelan ludah, mengusap mata, dan mempererat cengkeraman pada tali tas selempangku. Aku tidak dapat memercayai penglihatanku saat ini. Seorang wanita dengan rambut panjang yang menutupi wajahnya berdiri di ujung koridor, tepat dibawah lampu yang berkedap-kedip.
Selain rambutnya, penampilannya cukup biasa, kok.
Ia hanya seorang petugas museum yang ditugaskan mengenakan kebaya. Tenanglah…
Kupaksa kaki kananku untuk melangkah maju. Aku sudah menempuh setengah koridor ketika tiba-tiba aku menyadari sesuatu.
Apa… apa… wanita itu melayang…?
Keringat dingin mengalir membasahi wajahku, kedua lututku gemetar. Sebuah pemikiran terbersit di kepalaku.
Mana mungkin ada petugas yang berdiri di sudut koridor gelap dengan wajah tertutup rambut seluruhnya?
Kubalikkan tubuhku, berniat untuk kembali ke pintu masuk koridor. Namun sulit sekali rasanya untuk bergerak barang seinci pun. Baru saja kaki kananku melangkah, ketika tiba-tiba tengkukku terasa dingin. Seakan seseorang sedang menatapku dengan tatapan menusuk.
Kuberanikan diriku untuk menengok ke belakang, sosok itu masih berdiri di ujung koridor, tak bergerak sedikitpun. Kuhirup udara banyak-banyak, mengencangkan tali selempang, dan kemudian berlari sekuat tenaga menuju pintu di ujung koridor. Melewati sosok tersebut…
Kuusap peluh yang menetes dari keningku sembari melihat ke arah pintu koridor ‘sialan’ yang menutup perlahan. Aku mengikat tali sepatuku yang kendur dan dengan perasaan ringan melanjutkan tur kecilku.
Oh, tidak…
Lampu di ujung koridor berkedap-kedip. Kipas angin yang tergantung di langit-langit berputar dengan pelan. Salah satu etalase tempat penyimpanan wayang terbuka dan sebuah wayang tergeletak di lantai. Tak ada siapapun di koridor lantai dua Museum Wayang.
Selain aku dan seorang wanita di ujung koridor…

Maggie, 151101

No comments:

Post a Comment